BAHASA

Bahasa adalah alat komunikasi verbal manusia. Dalam sangsekerta,bahasa adalah kemampuan yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia lainnya menggunakan tanda,misalnya kata dan gerak. Kajian bahasa disebut linguistik.sedangkan menurut KBBI,bahasa sebagai Ling merupakan sistem lambang bunyi yang arbitrer,yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk ekerjasaa,berinteraksi dan mengidentifikasi diri.
Manusia dan bahasa tak bisa dipisahkan,hal ini dikarenakan manusia dalam kesehariannya menggunakan bahasa sebagai alat untuk menyampaikan maksud dan keinginannya dengan bentuk berkomunikasibaik melalui suara maupun tanda.
Suara dalam bahasa juga disebut sebagai bunyi-bunyian terstruktur yang telah menjadi penanda kesepakatan bersama akan arti dan maknanya.kata-kata merupakan bagian dari bahasa bunyi itu sendiri. Sedangkan tanda dalam bahasa biasa disebut sebagai lambang,atau simbol dan tanda ini erat hubungannya dengan tulisan dan gambar dalam bahasa.
Mengakui bahwa pentingnya bahasa sebagai bunyi dan simbol yang sangat berarti di kehidupan ini,maka manusia dalam berinteraksi dengan sesamanya tak luput dari menggunakan bahasa. Baik bertutur secara langsung maupun tak langsung,misal dengan menggunakan media komunikasi.
Dalam tatanan kehidupan sekarang ini,manusia kini lebih banyak menggunakan alat komunikasi untuk saling berbahasa antara satu dengan yang lainnya,alat komunikasi yang dimaksudkan adalah alat komunikasi dengan sistem android,yakni telfon genggam atau handphone.
Handphone sebagai alat komunikasi untuk berbahasa manusia,baik secara verbal maupun non verbal (bunyi atau tanda). Kini secara massif,handphone (sistem android) telah menjadi bahan baku pokok dalam menjalin hubungan komunikasi.dengan menggunakan handphone,manusia lebih dipermudah dalam berinteraksi antara satu dengan yang lainnya.
Dengan melalui vidcall,peasan suara,chatting maupun pesan bergambar,manusia sekarang berbahasa dengan demikian.namun,penggunaan media komunikasi handphone (android),akan membatasi manuasia sebagai pengguna bahasa akan cenderung lebih terbatas berbahasa,misalnya terbatas oleh kuota data, kekuatan daya carger,dan lain-lain.
Penggunaan bahasa di media sosial dalam hal ini adalah bahasa tanda atau simbol yakni bahasa tulis,pun tak sedikit membuat penggunanya cenderung melakukan kesalahan berbahasa.baik tu secara makna,secara tulisan,bahkan secara semantik.
Penggunaan bahasa tulis di media sosial cenderung tak menghiraukan penggunaan tanda baca,hingga membuat pengguna dan sesamanya akan salah dalam memahami maksud atau keinginan,inilah yang disebut miskomunikasi,atau kalau dalam ilmu kebahasaan disebut Kesalahan berbahasa. Penggunaan tanda baca dalam berbahasa secara tulis sangat mempengaruhi makna dan arti kata.salah-salah dalam berbahasa,maka akan salah pula pemahaman dalam menafsirkan maksud atau keinginan berbahasa.
Demikianlah pentingnya berbahasa,dengan meperhatikan konteks dan struktur bahasa dalam bertutur maupun secara tulisan,dlam hal ini tanda baca.

LIHAT JUGA :